Kembali ke Alam dari Danone-AQUA

Air merupakan zat paling penting bagi kehidupan untuk semua mahluk hidup, baik manusia, hewan, dan tumbuhan,  semua membutuhkan air. Sebagian besar tubuh manusia terdiri dari cairan. sekitar 60 – 70% tubuh kita terdiri dari cairan untuk darah 83% nya terdiri atas air, otot 75% nya terdiri dari air, otak 90% nya terdiri dari air, dan tulang sekitar 22% nya terdiri atas air. Jadi hampir seluruhnya  sebagian tubuh kita adalah berisi air. Dan bumi ini pun hampir 70% adalah air. Semua mahluk hidup yang lainnyapun membutuhkan air baik itu hewan dan tumbuhan. Akan tetapi jika air tidak kita jaga maka lama kelamaan sumber alam yang menghasilkan air akan habis akan timbul kekeringan dan sulitnya mendapatkan air untuk kebutuhan sehari-hari.

Untuk itu bertetapan dengan hari air sedunia Danone – AQUA yang merupakan produsen air dalam kemasan terbesar di Indonesia mengajak blogger dan media ke menghadiri acara “Bincang Air” di daerah Sukabumi tepatnya di Learning Centre PT Tirta Investama Babakan. Dan mengajak   untuk kembali ke alam guna menjaga dan menyelesaikan persoalan air karena Kerusakan lingkungan dan perubahan iklim berdampak pada penurunan kualitas air di seluruh dunia.

Bpk, Karyanto dan Bpk Arif

Adapun Bincang Air  temanya mengangkat tema Alam untuk Air/Nature for Water salah satu yang dilakukan Danone-AQUA menurut Bpk Arif Mujahidin selaku Caoporate Communicatioan Director Danone Indonesia mengatakan konservasi  air dengan  memanfaatkan solusi alami dengan memanfaatkan potensi alam digabung dengan pembangunan infrastruktur dan bekerjasama dengan LPPM (Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat) IPB Bogor. dalam mengembangkan permodelan (SWAT) di Hulu Sub DAS Cicatih, Mekarsari dan Sukabumi. Dan menurut Bpk Karyanto Wibowo, selaku sustainable Development Director Danone Indonesia melakukan beberapa kenversasi yaitu

Penanaman Kembahli/Reboisasi

Reboisasi adalah penanaman kembali hutan yang telah gundul atau tandus, tindakan reboisasi ini untuk menanami hutan yang gundul akibat di tebang atau akibat bencana alam. Tujuan dari reboisasi ini yaitu untuk meningkatkan kualitas hidup makhluk hidup khususnya manusia melalui kualitas peningkatan sumber daya alam. Dengan kembalinya fungsi hutan maka dapat menghindarkan lingkungan hidup dari polusi udara, kembalinya ekosistem.

Reboisasi sangat erat hubungannya dengan kata penghijauan, dengan menggalakkan penghijauan maka lingkungan sekitar tempat tinggal akan terasa lebih sejuk, ketersediaan air tanah akan terjamin dan dapat meningkatnya kesuburan tanah. selain itu reboisasi juga dapat menurunkan pemanasan global atau global warming. Reboisasi ini dilakukan penanaman sekitar 580.000 pohon yang tersebar di 8 desa di sekitar pabrik adapun 8 desa itu Desa Pesawahan, Desa Tenjolaya, Desa Cisaat, Desa kutajaya, Desa Jayabakti, DesaTangkil, Desa Girijaya, Desa Cidahu

Kemudian kita semua diajak ke berkeliling desa yang telah di bangun Water Pond, PAH, dan Sumur Resapan Air tepatnya di Desa Cicatih , Desa Pesahawan, dan Desa Cisaat. Untuk jalan ke desa-desa tersebut melalui jalan yang berliku dan jalannya kurang stabil karena sebagian masih tanah dan bebatuan, perlu kehati-hatiannya untuk sampai kesana.Tetapi kanan kiri jalan banyak sekali tanaman hingga membuat kita betah melihatnya. Tiba waktu zuhur kami sholat kemudian makan bersama. Setelah itu barulah kita diajak untuk mengetahui apa itu Water Pond, PAH dan Sumur Resapan?. Tetapi sebelumya kita diajak menyaksikan langsung Sumber Mata Air dari Danone-Aqua.

Pembuatan Kolam Resapan Air (Water Pond)

Dengan semakin meningkatnya pemanfaatan air tanah yang berlebihan telah mengakibatkan terjadinya penurunan muka air tanah dan menyebabkan terjadinya instrusi air laut dan penurunan tanah. Salah satu upaya untuk melestarikan air tanah adalah dengan membuat sumur resapan yang berfungsi sebagai tempat untuk menampung dan menyimpan curahan air hujan yang dapat menambah kandungan air tanah, sehingga jumlah air hujan yang meresap kedalam tanah bertambah banyak, akibatnya jumlah air limpasan hujan berkurang. Dengan demikian resiko genangan air hujan atau banjir menjadi lebih kecil. Sumur Resapan adalah sistem resapan buatan yang dapat menampung air hujan akibat adanya penutupan tanah oleh bangunan, baik dari lantai bangunan maupun dari halaman yang diplester atau diaspal yang dialurkan melalui atap, pipa talang, maupun saluran, dapat berbentuk sumur, kolam dengan resapan, saluran porous dan sejenisnya.

Dr Nana dan Water Pond

Manfaat Kolam  Resapan Air

• Kolam resapan air merupakan salah satu cara konservasi air tanah. Caranya dengan membuat bangunan berupa kolam yang berfungsi untuk memasukkan air hujan ke dalam tanah. Dengan membuat kolam resapan ada beberapa manfaat yang dapat diperoleh antara lain:
• menambah jumlah air yang masuk ke dalam tanah sehingga dapat menjaga kesetimbangan 
• mengisi pori-pori tanah yang akan mencegah terjadinya penurunan tanah.
• mereduksi dimensi jaringan drainase.
• menurunkan konsentrasi pencemaran air tanah
• mempertahankan tinggi muka air tanah
• mengurangi limpasan permukaan sehingga dapat mencegah banjir.

Pembangunan Pemanen Air Hujan (PAH)

PAH merupakan suatu sistem konservasi air tanah melalui penampungan dan pemanfaatan air hujan guna memenuhi kebutuhan air untuk sanitasi. Sistem ini memiliki banyak manfaat, diantaranya mengurangi penggunaan air tanah dan mengurangi emisi sehingga mengurangi dampak perubahan iklim dan pemanasan global. Sistem PAH merupakan cara mengalirkan air hujan dari talang melalui sistim penyaringan ke tangki penampung dimana luberan air nya diresapkan tanah atau dimasukan melalui sumur resapan untuk isi ulang ke dalam toren air. 

Toren/tangki PAH

Sistem PAH ini dapat memberikan tambahan sumber air untuk kehidupan sehari-hari serta untuk keperluan bersuci/wudhu untuk ibadah. Sistem ini memiliki beberapa komponen dasar dengan sistem tertutup untuk menyalurkan air dari talang ke tangki atau sumur resapan. Untuk menjaga kebersihan dan memastikan puing-puing dan kontaminan tidak memasuki tangki penyimpanan, saringan dipasang di atas talang, dan disiapkan sistem pembuang aliran awal, dimana seluruh  koneksi dibuat dengan  sistem tertutup. Untuk menjaga sistem ini tetap berfungsi, maka pemeliharaan rutin selalu dilakukan untuk menjaga kebersihan

Pada saat hujan dialiri ke talang, pipa kemudian di tangki penampung air hujan dipilih besarnya menurut kebutuhan dan tempat yang tersedia. Agar air hujan yang ditampung langsung dapat digunakan,dalam toren terdapat beberapa tahap sterilisasi/penyaringan setelah semua partikel/sedimen hilang maka air siap dialirkan ke keran dan siap digunakan.

Pembuatan DAM Resapan Air yang berguna untuk menjaga memasukkan air ke dalam tanah

Pembuatan 40 buah Sumur Resapan/Sumur Resapan Inovatif

Tujuan utama dari sumur resapan ini adalah memperbesar masuknya air ke dalam tanah sebagai air resapan . Dengan demikian, air akan lebih banyak masuk ke dalam tanah dan sedikit yang mengalir sebagai aliran permukaan. Semakin banyak air yang mengalir ke dalam tanah berarti akan banyak tersimpan air tanah di bawah permukaan bumi. Air tersebut dapat dimanfaatkan kembali melalui sumur-sumur. Prinsip dari sumur resapan adalah direncanakan agar mampu menampung dan meresapkan debit air hujan yang diperhitungkan. Oleh sebab itu, sekeliling dinding sumur dapat diberi pelindung yang berupa pasangan batu bata, batu kosong atau tanpa diberi pelindung. Untuk penutup sumur diberi plastik atau plat beton agar aman. Peresapan ini perlu dilengkapi dengan peluap untuk melewatkan air hujan yang tidak diperhitungkan.

Keuntungan yang dapat diperoleh dari pemanfaatan sumur resapan adalah menambah jumlah air tanah dan dapat mengurangi jumlah limpahan. Infiltrasi diperlukan untuk menambah jumlah air yang masuk kedalam tanah dengan demikian maka peningkatan air tanah pada waktu musim hujan dan kemarau tidak terlalu tajam. Adanya sumur resapan akan memberikan dampak berkurangnya limpahan permukaan. Air hujan yang semula jatuh keatas permukaan genteng tidak langsung mengalir ke selokan atau halaman rumah tetapi dialirkan melalui seng terus ditampung kedalam sumur resapan. Akibat yang bisa dirasakan adalah air hujan tidak menyebar ke halaman atau selokan sehingga akan mengurangi terjadinya limpahan air.

Blogger dan Media di Tempat Sumber Mata Air Danone - AQUA

Akhirnya acara selesai menjelang ashar kita semua harus kembali ke Jakarta terimakasih Dr Nana Mulyana dan semua pihak dari Danone-Aqua yang menerangkan secara mendeteail bagaimana pembuatan PAH, Water Pond dan Sumur Resapan, mudah-mudahan bisa di aplikasikan di Jakarta agar bisa mengurangi banjir.dan bisa membuat kita semakin hemat air intinya, karena ternyata masih banyak orang-orang diluar sana yang sulit sekali mendapatkan air bersih